Sabtu ini, saya akan bertandang di rumah sahabiah saya yang akan melangsungkan walimahnya. Kemudian berbagai agenda pula pada hari berikutnya.
SELAMAT PENGANTIN BARU UNTUK JAZLIA BT BOLIA DAN PASANGAN, SHAHRUL. Majlis diadakan di Perak. Perjalanan rasanya akan lebih seronok dengan sahabiah-sahabiah dan sahabat-sahabat bersama "hadiah perkahwinan"
Sukalah saya memetik beberapa perkara berkenaan dgn perkahwinan.Islam telah memberikan konsep yang jelas tentang tatacara perkawinan berlandaskan Al-Qur'an dan Sunnah yang Shahih(sesuai dengan pemahaman para Salafus Shalih -)
Secara singkat penulis sebutkan dan jelaskan seperlunya :
1. Khitbah (Peminangan) Seorang muslim yang akan mengahwini seorang muslimah hendaknya ia meminang terlebih dahulu, kerana dimungkinkan ia sedang dipinang oleh orang lain, dalam hal ini Islam melarang seorang muslim meminang wanita yang sedang dipinang oleh orang lain (Muttafaq 'alaihi). Dalam khitbah disunnahkan melihat wajah yang akan dipinang. Hadits Shahih Riwayat Ahmad, Abu Dawud, Tirmidzi No.1093 dan Darimi).
2 . Aqad Nikah Dalam aqad nikah ada beberapa syarat dan kewajiban yang harus dipenuhi
a. Adanya suka sama suka dari kedua calon mempelai.
b. Adanya Ijab Qabul.
c. Adanya Mahar.
d. Adanya Wali.
e. Adanya Saksi-saksi.
Dan menurut sunnah sebelum aqad nikah diadakan khutbah terlebih dahulu yang dinamakan Khutbatun Nikah atau Khutbatul Hajat.
3. Walimah Walimatul 'urusy hukumnya wajib dandiusahakan sesederhana mungkin dan dalam walimah hendaknya diundang orang-orang miskin.
Rasulullah s.a.w bersabda tentang mengundang orang-orang kaya saja bererti makanan itu sejelek-jelek makanan. Sabda Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam. "Artinya : Makanan paling buruk adalah makanan dalam walimah yang hanya mengundang orang-orang kaya saja untuk makan, sedangkan orang-orang miskin tidak diundang.
Barangsiapa yang tidak menghadiri undangan walimah,maka ia durhaka kepada Allah dan Rasul-Nya". (Hadits Shahih Riwayat Muslim 4:154 dan Baihaqi 7:262dari Abu Hurairah). Sebagai catatan penting hendaknya yang diundang ituorang-orang shalih, baik kaya maupun miskin, karenaada sabda Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam :"Ertinya : Janganlah kamu bergaul melainkan dengan orang-orang mukmin dan jangan makan makananmu melainkan orang-orang yang taqwa". (Hadis Shahih Riwayat Abu Dawud, Tirmidzi, Hakim4:128 dan Ahmad 3:38 dari Abu Sa'id Al-Khudri).
hi tuan umah... sekapur sirih.. sejunjung susu cap junjung!!!
BalasPadamsunan_jati,
BalasPadamminta link ..terlupa la pulak...di mana campaknya link sunan_jati..buka link, tapi tiada apa-apa......
minta jasa baik ya
ahlan wa sahlan
salam,
BalasPadamkompang dipalu pengantin baru..
duduk bersanding tersipu malu..
ewaaahhh!!..
(",)